
Bagaimana Cara Menjadi Penerjemah? Ini dia Langkah-Langkahnya
Belakangan banyak orang bertanya-tanya, bagaimana cara menjadi penerjemah?
Apalagi berbicara setidaknya dua bahasa dengan baik adalah kebutuhan seseorang yang ingin bekerja sebagai penerjemah profesional (bahasa ibu dan bahasa asing).
Mampu berbicara lebih dari satu bahasa ibu, atau menjadi bilingual, adalah anugerah yang dianugerahkan kepada orang Indonesia (Indonesia).
Kemudian, selama ada keinginan, kita akan terbiasa belajar bahasa baru.
Karena layak secara finansial, bekerja sebagai penerjemah tidak lagi diremehkan.
Selain itu, dan mungkin yang paling penting, bekerja sebagai penerjemah memungkinkan Anda untuk mengamati peristiwa menarik yang terjadi di berbagai belahan dunia.
Bagaimana Cara Jadi Penerjemah
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, ada beberapa cara untuk menjadi penerjemah. Di antaranya adalah:
1. Memilih Bahasa
Bagaimana cara menjadi penerjemah? Adalah dengan memilih bahasa terlebih dahulu. Kenali sejauh mana kemampuan pemahaman bahasa hadir.
Setelah itu, pilih bahasa dan persempit perhatian Anda ke industri terjemahan. Namun, terus mempelajari bahasa yang dipilih sangat penting jika Anda ingin menjadi lebih baik dalam menerjemahkan teks.
2. Berlatih Secara Rutin
Langkah kedua untuk bagaimana cara menjadi penerjemah?
Adalah berlatih menerjemahkan teks tertulis untuk menentukan gaya penulisan. Ini akan berbeda dari menulis dalam bahasa novel atau surat perjanjian.
Periksa beragam dokumen dari berbagai disiplin ilmu, termasuk teknik, keuangan, kedokteran, dan lainnya. Baca banyak karya terjemahan untuk menemukan referensi gaya bahasa yang relevan dan berguna.
3. Pilih Spesialisasi
Bagaimana cara menjadi penerjemah? Selanjutnya adalah pilih spesialisasi. Teks sastra, teks dokumen, dan subtitle film hanyalah beberapa dari spesialisasi terjemahan yang tersedia untuk penerjemah.
Ini akan memungkinkan penerjemah untuk berkonsentrasi pada satu tugas yang sesuai dengan bidang keahliannya.
4. Mengikuti Sertifikasi Penerjemah
Bagaimana cara menjadi penerjemah? Berikutnya adalah mengikuti sertifikasi penerjemah.
Calon klien lebih cenderung menyewa penerjemah yang mencari pengakuan atau akreditasi. Akibatnya, mereka harus lulus ujian sertifikasi terjemahan.
Namun, kualifikasi bukanlah persyaratan untuk menjadi penerjemah profesional.
Melalui kursus online yang ditawarkan oleh banyak perusahaan, penerjemah kini dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mereka.
5. Mencari Pengalaman
Bagaimana cara menjadi penerjemah? Adalah dengan mencari pengalaman.
Seorang penerjemah dapat memulai karir dengan bekerja untuk sebuah organisasi atau sebagai pekerja lepas dengan membuat portofolio yang menarik.
Menemukan klien yang membutuhkan jasa penerjemahan dapat dilakukan lebih cepat dengan pengalaman dan jam kerja yang panjang.
6. Bangun Platform
Bagaimana kalau sekarang seseorang bersedia membayar Anda untuk kemampuan Anda setelah Anda belajar untuk waktu yang cukup dan merasa kompeten menerjemahkan teks-teks tertentu?
Anda harus tegas dengan bisnis yang Anda miliki, selain dari mulut ke mulut.
Buat tempat, seperti situs website atau profil media sosial, untuk menampilkan portofolio pekerjaan Anda. Orang-orang akan dapat melihat bahwa Anda adalah penerjemah profesional dari situs ini.
7. Promosikan Kemampuanmu
Setelah membangun platform, promosi diperlukan untuk menyebarkan kesadaran.
Yang membedakan Anda sebagai seorang profesional atau hanya seorang penghobi adalah apakah Anda memiliki platform dan aktif mempromosikannya.
Tentu saja, sepenuhnya tanggung jawab Anda bahwa Anda telah mencapai tingkat tertentu dan telah memilih untuk membangun platform serta memasarkannya.
Jangan takut untuk mengiklankan perusahaan Anda. Bukankah lebih baik untuk berbicara bahasa lain dengan baik? Promosikan di antara rekan terdekat Anda, termasuk keluarga, teman atau kerabat.
8. Berbagilah
Setelah prosedur yang disebutkan di atas selesai, Anda akhirnya dapat memberikan pengetahuan yang dimiliki. Kini Anda tahu betapa pentingnya memiliki pengetahuan tentang bahasa lain di luar bahasa ibu.
Bahkan, Anda bisa menyebarkan informasi tersebut kepada dengan semua orang. Selain itu, bangunlah mindset bahwa orang lain dapat mengambil manfaat dari pengetahuan Anda.
Kini Anda sudah paham bukan, bagaimana cara menjadi penerjemah? Karenanya, jangan lupa dipahami dan dipraktikkan dalam prosesnya.


Komentar Terbaru