
Apa contoh pernyataan sertifikasi terjemahan? Pertanyaan ini pasti akan Anda ajukan ketika akan menerjemahkan sebuah dokumen penting. Pasalnya, tidak jarang Anda perlu melampirkan surat pernyataan tersebut bersamaan dengan hasil terjemahannya.
Alasannya adalah karena isi dokumen yang Anda terjemahkan tidak bisa diubah secara sembarangan. Lembaga yang menerima hasil terjemahan tersebut biasanya akan melakukan cross check untuk melihat apakah Anda menerjemahkan secara valid atau tidak.
Bagaimana Cara Menerjemahkan Ragam Dokumen Penting Secara Valid?
Setelah Anda mengetahui jika Anda perlu menerjemahkan dokumen penting dengan cara yang valid, Anda pasti ingin tahu tentang bagaimana caranya. Karena itu, berikut adalah penjelasan lengkap tentang langkah-langkah menerjemahkan dokumen penting agar valid!
1. Cari Penerjemah Tersumpah yang Sudah Memiliki Sertifikasi
Langkah pertama yang perlu Anda lakukan adalah mencari lembaga penyedia jasa penerjemah tersumpah, baik itu untuk bahasa Indonesia ke bahasa asing maupun sebaliknya. Pastikan Anda melakukan cross check bahwa mereka sudah memiliki sertifikasi.
Jika Anda belum tahu apa yang dimaksud sertifikasi, sertifikasi adalah pengakuan dari lembaga resmi terhadap individu, dalam hal ini konteksnya adalah seorang penerjemah tersumpah. Mereka yang sudah memiliki sertifikasi pasti akan terdaftar di Kemenkumham.
Apabila mereka punya sertifikasi maka Anda tidak perlu khawatir karena lembaga negara maupun lembaga swasta di dalam dan luar negeri pasti akan menerima hasil terjemahannya. Jika tidak, kemungkinan Anda akan diminta untuk menerjemahkan ulang.
Itulah alasan kenapa harus penerjemah tersumpah dan bukan penerjemah umum biasa. Terutama jika dokumen tersebut memiliki kekuatan hukum tertentu, baik berupa dokumen resmi kenegaraan (KTP, KK, Ijazah) atau dokumen legal pribadi dan perusahaan.
2. Mencari Jasa Legalisasi Notaris
Seringkali, menerjemahkan dokumen di penerjemah tersumpah saja tidak cukup, jadi Anda perlu mencari jasa notaris untuk melakukan legalisasi dokumen. Karena itu, sebagai tips Anda perlu mencari lembaga yang menawarkan kedua jenis layanan tersebut.
Jika seperti itu, Anda bisa menggunakan jasa penerjemahan dan jasa legalisasi hasil terjemahan secara langsung. Hal ini jelas akan menguntungkan, sebab Anda bisa menghemat waktu dan tenaga dengan hanya mencari dan bertransaksi di satu lembaga saja.
Untungnya kini sudah ada lembaga resmi dan bersertifikat yang menyediakan dua layanan tersebut sekaligus, yaitu di Kantor Penerjemah Tersumpah. Anda jadi bisa mendapatkan jasa penerjemah tersumpah dan jasa notaris resmi sekaligus di saat bersamaan.
Contoh Pernyataan Sertifikasi Terjemahan
Jika Anda belum tahu apa contoh pernyataan sertifikasi terjemahan, berikut adalah contohnya di dalam bahasa Inggris dan bahasa Indonesia!
1. Bahasa Inggris
Certification of Translation
To: [Name of Institution]
Dear [Recipient’s name],
I [Name], certify that I am fluent in English and [language of document], and that the attached document is an accurate translation of the document attached entitled [name of translated document].
Signature
Name
Title and Organization
2. Bahasa Indonesia
Sertifikasi Penerjemahan
Kepada: [Nama Lembaga]
Yang terhormat [Nama Penerima],
Saya [Nama], menyatakan bahwa saya fasih berbahasa Inggris dan [bahasa dokumen], dan bahwa dokumen terlampir adalah terjemahan akurat dari dokumen terlampir yang berjudul [nama dokumen yang diterjemahkan].
Tanda Tangan
Nama Lengkap
Jabatan dan Nama Organisasi
Penutup
Jadi, apakah Anda sudah tahu tentang apa contoh pernyataan sertifikasi terjemahan? Namun, biasanya Anda tidak perlu membuat pernyataan tersebut pada saat menggunakan layanan Kantor Penerjemah Tersumpah karena tim kami yang akan membuatnya.
Karena itu, ayo hubungi tim Kantor Penerjemah Tersumpah sekarang juga untuk menikmati layanan terjemahan sertifikasi!


Komentar Terbaru